PROMO 5.5 AMAYZING
SUPER SALE!!
Belajar Data Science 6 Bulan hanya 150K!

1 Hari 17 Jam 8 Menit 55 Detik

Peran Utama Sistem SQL pada Pengelolaan Database

Belajar Data Science di Rumah 23-April-2024
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/3-longtail-jumat-06-2024-04-23-180524_x_Thumbnail800.jpg

Sistem Operasi SQL atau sering disebut sebagai DBMS (Database Management System) memegang peran kunci dalam pengelolaan dan pemeliharaan database relasional. Tanpa sistem operasi SQL yang efektif, pengelolaan data dalam skala besar menjadi sulit, bahkan tidak mungkin dilakukan. Dengan fungsi-fungsinya yang penting, sistem operasi SQL memberikan fondasi yang kuat bagi aplikasi bisnis dan sistem informasi modern


Secara umum, sistem operasi SQL memberikan framework yang kuat untuk menyimpan, mengakses, dan mengelola data dalam basis data relasional. Penggunaan sistem operasi akan membuat waktu pengerjaan tugas praktisi data menjadi lebih efektif. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi tugas utama dari sistem operasi SQL sehingga bisa meringankan tugas praktisi data. Yuk, simak pembahasannya!


1. Eksekusi Perintah SQL

SQL

Mengeksekusi perintah SQL yang diberikan oleh pengguna atau aplikasi menjadi salah satu tugas utama dari sistem operasi SQL. Perintah SQL dapat berupa perintah DDL (Data Definition Language) untuk membuat, mengubah, atau menghapus struktur tabel dan basis data, perintah DML (Data Manipulation Language) untuk memanipulasi data dalam tabel, atau perintah DCL (Data Control Language) untuk mengatur hak akses pengguna. 


Sistem operasi SQL bertanggung jawab untuk menerjemahkan perintah-perintah ini ke dalam operasi yang diperlukan, misalnya seperti pengelolaan file dan indeks. Dengan kemampuannya dalam mengeksekusi perintah SQL dengan efisien, sistem operasi SQL memastikan keberhasilan operasi pengelolaan data dalam basis data.


Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python


2. Manajemen Pengguna dan Hak Akses

SQL

Tugas berikutnya dari sistem operasi SQL adalah manajemen pengguna dan hak akses, yang mencakup pembuatan, penghapusan, dan modifikasi akun pengguna, serta pengaturan hak akses mereka terhadap objek-objek dalam database, seperti tabel, view, dan prosedur yang tersimpan.


Sistem operasi SQL juga bertanggung jawab atas validasi kredensial pengguna saat mereka mencoba untuk terhubung ke database. Dengan kemampuannya dalam mengelola pengguna dan hak akses, sistem operasi SQL bisa memastikan bahwa hanya pengguna yang diijinkan yang dapat mengakses dan memanipulasi data dalam database, sehingga bisa menjaga keamanan dan integritas data.


3. Manajemen Transaksi

SQL


Manajemen transaksi dalam basis data juga menjadi salah satu tugas yang bisa diselesaikan oleh sistem operasi SQL. Tugas ini mencakup pengelolaan transaksi yang meliputi operasi-operasi seperti COMMIT (menyimpan perubahan yang dilakukan dalam transaksi), ROLLBACK (membatalkan perubahan yang dilakukan dalam transaksi), dan SAVEPOINT (membuat titik pemulihan dalam transaksi). Sistem operasi SQL bertanggung jawab atas penguncian data (locking) untuk mencegah konflik akses dalam transaksi yang melibatkan data yang sama. 


4. Pengelolaan dan Optimasi Kinerja

Data Analyst

Sistem operasi SQL juga bertanggung jawab untuk mengelola dan mengoptimasi kinerja database, yang meliputi pembangunan dan pemeliharaan statistik database, pengoptimalan eksekusi query, serta pemeliharaan struktur fisik database, seperti indeks dan partisi. Sistem operasi SQL juga bertugas untuk pemantauan dan tuning kinerja sistem database agar bisa memastikan responsivitas dan efisiensi operasi. 


Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python


SQL adalah alat yang sangat penting bagi seorang Data Analyst. SQL memainkan peran kunci dalam membantu Data Analyst untuk memahami dan mengeksplorasi potensi data secara penuh. Oleh karena itu, bagi seorang Data Analyst, pemahaman dan penguasaan SQL adalah suatu keharusan yang tak terhindarkan untuk mencapai kesuksesan dalam profesi mereka.


Gak perlu bingung harus belajar SQL dimana karena DQLab juga menyediakan modul SQL yang sangat cocok bagi pemula. DQLab merupakan platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan bahasa pemrograman populer, serta platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur Chat GPT.  Selain itu DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. 


Selain itu, Bootcamp Data Analyst with SQL and Python juga termasuk kelas yang direkomendasikan bagi pemula yang ingin melakukan pembelajaran data untuk menjadi seorang Data Analyst. Tentunya nanti kita akan dihadapkan dengan study case yang bisa menambah portfolio data.


Untuk mendapatkan pengalaman belajar menarik, buruan sign up di DQLab. Daftar sekarang dan kejar impianmu untuk menjadi Data Analyst!


Penulis : Gifa Delyani Nursyafitri


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login