Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS

Rekomendasi Top 3 Situs Pengumpulan Data Sekunder

Belajar Data Science di Rumah 16-Maret-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/b63685d093788a3dcc049c07c33db75f_x_Thumbnail800.jpg

Teknik pengumpulan data sekunder adalah teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data-data dari berbagai instansi terkait. Teknik pengumpulan data sekunder biasanya diambil dari sumber atau orang kedua dan bukan peneliti sendiri yang melakukan penelitian secara langsung. Teknik pengumpulan data sekunder seringkali dipilih karena selain mudah, cepat dan hemat biaya serta waktu. Menurut Hanke dan Reitsch, mendefinisikan bahwa data sekunder adalah data yang telah dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan dipublikasikan kepada masyarakat pengguna data. Data sekunder ini digunakan untuk mendukung informasi primer yang telah diperoleh. Data sekunder dapat diperoleh melalui buku-buku, arsip, laporan, publikasi dari pemerintah/swasta, hasil sensus, jurnal, dan lain-lain baik yang telah dipublikasikan maupun yang belum dipublikasikan.  


Terlebih lagi, penggunaan data sekunder sangat tepat digunakan untuk menganalisis suatu peristiwa berdasarkan runtun waktu atau time series. Seperti misalnya pengaruh ekspor dan impor perdagangan suatu komoditas selama 5 tahun terakhir bagaimana kecenderungannya. Data-data yang biasanya dikumpulkan untuk menangkap fenomena ini adalah data ekspor, data impor maupun data lainnya yang relevan dengan variabel yang akan dianalisis. Perlu diperhatikan bahwa penggunaan data sekunder terbilang versatile karena bisa digunakan oleh penelitian sudut pandang keilmuan apapun dan fenomena apapun. Dengan demikian, seorang peneliti biasanya sudah memiliki tujuan mau kemana data ini akan dicari dan didapatkan. Tidak ada salahnya, jika sahabat data bisa menggunakan rekomendasi situs-situs penyedia data sekunder yang biasanya diincar peneliti untuk mendapatkan data penelitian. Tenang saja sahabat data, kali ini DQLab sudah menyiapkan rekomendasi situs penyedia data sekunder khusus untuk kamu loh. Artikel ini tentunya menjawab rasa penasaran kamu khususnya bagi kalian yang sedang kebingungan untuk mencari data penelitian dengan menggunakan data sekunder. Jadi, pastikan simak baik-baik, stay tune and keep scrolling on this article guys!


1.Badan Pusat Statistik (BPS)

Siapa yang tidak kenal dengan BPS? Pasti kalian semua tentunya sudah familiar dengan Badan Pusat Statistik. Badan Pusat Statistik adalah Lembaga Pemerintah Non-Departemen yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden. Sebelumnya, BPS merupakan Biro Pusat Statistik, yang dibentuk berdasarkan UU Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan UU Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik. Data-data yang tersedia maupun publikasi yang dipublikasikan oleh BPS memiliki variasi jenis data mulai dari data sosial dan kependudukan, ekonomi dan perdagangan, pertanian dan pertambangan, statistik perdagangan luar negeri, statistik Indonesia, indikator ekonomi indonesia, usaha kecil dan menengah serta masih banyak lagi ketersediaan data yang disajikan oleh BPS. Di tingkat Kabupaten/Kota tersedia pula series Kabupaten dalam Angka di setiap tahunnya. Misalnya Kabupaten Malang dalam Angka 2018, 2019 dst. Kalian bisa mengunduh publikasinya secara gratis melalui laman bps.go.id. Dalam website BPS, juga tersedia hasil sensus penduduk tahun 2020 kemarin sebagai perbandingan data jumlah penduduk di Indonesia saat ini.


Baca juga : Data Analisis : 2 Jenis Metode yang Penting Untuk Kamu Tahu dalam Analisis Data


2.Indonesian Demographic and Health Survey

Selanjutnya, kita bergeser ke data sekunder bidang kesehatan. Di Indonesia sendiri terdapat beragam situs penyedia data sekunder tentang kesehatan. Contohnya adalah Indonesian Demographic and Health Survey (IDHS) atau Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI). Kemudian, data mengenai rumah tangga dan keluarga bisa menggunakan data dari Indonesian Family and Life Survey (IFLS) atau Survei Aspek Kehidupan Rumah Tangga Indonesia (SAKERTI). Selain itu, ada penyedia data lainnya seperti Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), Riset Fasilitas Kesehatan (Risfaskes), Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) dan Data Sampel Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Kalian juga bisa mengakses data-data kesehatan lainnya seperti data perkembangan kasus COVID-19 antara lain Kemenkes, Kawal Covid-19, Worldometers, IDI, Perupa Data, WHO, berita-berita online maupun situs-situs penyedia website lainnya.


Baca juga : Langkah-Langkah Menggunakan Teknik Analisis Data Kualitatif


3.Bank Indonesia

Salah satu penyedia jenis data sekunder bidang ekonomi adalah Bank Indonesia. Bank Indonesia meluncurkan berbagai data-data yang bisa kalian akses khususnya bidang ekonomi dan keuangan. Luncuran data ini diwakili dengan Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonesia (SEKI). SEKI diterbitkan setiap bulan untuk menyajikan data ekonomi dan keuangan guna membantu pengguna dalam memahami perkembangan ekonomi dan keuangan Indonesia. Statistik ini mencakup 4 sektor yaitu sektor Moneter, sektor Keuangan Pemerintah, sektor Riil, dan sektor Eksternal dengan periodisasi sesuai ketersediaan data masing-masing sektor tersebut. Penyusunan SEKI menggunakan data primer yang dikelola Bank Indonesia dan data sekunder yang diperoleh dari otoritas/lembaga lain yang seperti Kementerian Keuangan, Badan Pusat Statistik (BPS), dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Dalam publikasi ini telah menggunakan standarisasi metodologi internasional dalam penyusunan statistik sehingga dapat dibandingkan dengan statistik di negara lain.

4. Yuk Mulai Belajar Menjadi Data Scientist Bersama DQLab!       


Gunakan Kode Voucher "DQTRIAL", dan simak informasi di bawah ini mendapatkan 30 Hari FREE TRIAL:

  1. Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup

  2. Buka academy.dqlab.id dan pilih menu redeem voucher 

  3. Redeem voucher "DQTRIAL" dan check menu my profile untuk melihat masa subscription yang sudah terakumulasi. 

  4. Selamat, akun kamu sudah terupgrade, dan kamu bisa mulai Belajar Data Science GRATIS 1 bulan.

    Penulis : Reyvan Maulid

    Editor : Annissawd


    Mulai Karier
    sebagai Praktisi
    Data Bersama
    DQLab

    Daftar sekarang dan ambil langkah
    pertamamu untuk mengenal
    Data Science.

    Buat Akun


    Atau

    Sudah punya akun? Login