Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS

Roadmap Jadi Data Engineer 2023, Mulai dari Mana?

Belajar Data Science di Rumah 20-Maret-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/3a309e6bb4b120c6d08ff5c3dfc9c0de_x_Thumbnail800.jpeg

Apakah kamu ingin menjadi seorang Data Engineer? Kalau ingin kira-kira sudah tahu belum profesi Data Engineer sendiri itu apa? Secara sederhana, Data Engineer bertugas untuk memindahkan, merombak, dan mengelola kumpulan data dari berbagai sumber internal perusahaan.


Jika kalian ingin menjadi sebuah Data Engineer pastinya haruslah belajar, untuk mempermudah metode pembelajaran kalian, kalian perlu menggunakan roadmap. Roadmap ini akan membantu kalian untuk belajar dan memahami tahapan-tahapan skill yang perlu dipelajari untuk bisa menjadi Data Engineer profesional.


DQLab akan memberikan tips roadmap yang dijamin nggak bikin sahabat data dan para pemula bingung lagi untuk mulai belajar Data Science. Roadmap ini akan membantu kamu untuk mulai membangun kompetensi Data Engineer dari dasar hingga materi yang lebih kompleks, lho!


Nah, jadi seperti apakah roadmap dari Data Engineer ini, dalam artikel ini kita akan membahas roadmap apa saja yang bisa kalian pelajari!


1. Kuasai Ragam Bahasa Pemrograman

Langkah pertama untuk memulai karir menjadi seorang Data Engineer adalah pelajari bahasa pemrograman yang dibutuhkan seperti Python, Scala, Java, R, dan SQL.


Python dan R adalah bahasa pemrograman yang paling umum digunakan dalam pengembangan situs web, system scripting, perangkat lunak, hingga manajemen data, di dalam Python dan R juga terdapat banyak library yang bisa digunakan untuk mengolah data seperti Pandas dan Numpy.


Berbeda dengan Python dan R, Java dan Scala digunakan untuk pemrosesan data tingkat lanjut dengan performa yang jauh lebih maksimal, kedua bahasa ini juga digunakan untuk membangun sistem Big Data Tools seperti Apache Spark dan Kafka yang dibuat menggunakan Scala dan Hadoop.


Tak hanya itu, sebelum menjadi Data Engineer kamu juga harus mempelajari SQL yang akan digunakan untuk mengelola database.


Baca juga : Mengenal Data Engineer dan Prospek Karirnya


2. Kenali Cloud Computing

Cloud Computing adalah penyimpanan data dan pemrosesan data yang menggunakan infrastruktur jaringan internet.


Cloud Computing memungkinkan Data Engineer untuk menyimpan dan memproses data besar dengan lebih efisien dan cepat daripada menggunakan sistem lokal.


Penyimpanan data ini sudah banyak dipakai oleh berbagai perusahaan untuk meningkatkan produktivitas dan storage berkapasitas besar tanpa harus mengeluarkan biaya lebih besar untuk membeli hardware, software, maupun pemeliharaan sistem.


Cloud Computing berbeda dengan server konvensional yang memaksa perusahaan mengeluarkan sejumlah dana besar untuk membeli server, router, dan mempekerjakan SDM untuk memelihara storage dan infrastruktur.


3. Pahami Data Architecture

Data Architecture adalah seperangkat aturan, kebijakan, standar dan model yang mengatur dan menentukan jenis data yang dikumpulkan dan bagaimana data itu digunakan, disimpan, dikelola, dan diintegrasikan dalam suatu organisasi dan sistem basis datanya.


Arsitektur data memberikan pendekatan formal untuk membuat dan mengelola aliran data dan bagaimana data diproses di seluruh sistem dan aplikasi IT organisasi.


4. Pelajari Database

Database Management System atau biasa disebut dengan DBMS adalah sistem software yang biasa digunakan untuk menyimpan, mengatur, dan juga memastikan data tersebut tersimpan dengan aman.


Dengan adanya DBMS ini, user dapat membuat, membaca, memperbarui, dan juga menghapus data yang ada di dalam database.


Sebagai seseorang yang membangun infrastruktur data, pastinya memiliki pemahaman yang berkaitan dengan hal ini cukup penting, karena arsitektur data yang kalian punya haruslah sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.


Jika management systemnya yang sudah dibangun tidak sesuai dengan kebutuhan, pasti akan menimbulkan kesulitan kepada pihak yang bersangkutan untuk bisa mengakses data tersebut.


Baca juga : Data Engineer VS Data Scientist


Pekerjaan Data Engineer memang cukup berbeda dengan Data Analyst dan Data Scientist. Jika pada Data Analyst dan Data Scientist akan mengolah data yang sudah siap, maka Data Engineer lah orang yang bertugas untuk mempersiapkan data yang akan diolah oleh Data Analyst dan Data Scientist.


Adanya tools dan bahasa pemrograman tentu bertujuan untuk mempermudah pekerjaan Data Engineer, mengingat seorang Data Engineer akan akrab dengan data yang berukuran besar.


Data Engineer bisa kamu jadikan sebagai salah satu tujuan karir mu mengingat kebutuhan akan profesi ini disebutkan akan terus mengalami kenaikan.


Untuk bisa menjadi Data Engineer, kamu bisa mulai dengan mempelajari modul-modul Python, R, dan Tableau yang disediakan oleh DQLab.


Jika masih belum yakin untuk bergabung menjadi member premium, kamu juga bisa memanfaatkan free modul yang ada, yaitu modul “Introduction to Data Science with R” dan modul “Introduction to Data Science with Python”.


Yuk, tunggu apa lagi, buruan daftar di DQLab.id dan kejar impianmu untuk menjadi Data Engineer!

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login