PROMO PUNCAK LEBARAN DISKON 99%
Belajar Data Science 6 Bulan BERSERTIFIKAT hanya Rp 99K!

0 Hari 1 Jam 28 Menit 19 Detik

Rumus Excel Dasar Yang Wajib Dikuasai Profesi Admin

Belajar Data Science di Rumah 07-Juni-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/1fe715e9f7f052ecc68b1d8608928fcd_x_Thumbnail800.jpg

Microsoft Excel merupakan salah satu aplikasi yang wajib dikuasai khususnya untuk profesi admin baik administrasi perkantoran maupun administrasi pada bidang lain. Dengan adanya produk buatan Microsoft ini tentu akan membuat kita semua bisa mengolah data dengan mudah dan super cepat. Seperti membuat, mengedit, mengurutkan, menganalisis, meringkas data, melakukan perhitungan aritmatika dan statistika, membantu mengelola soal-soal logika dan matematika, sampai membuat bermacam grafik dan diagram. Tak heran kalau aplikasi ini menjadi pioneer spreadsheet dalam dunia perkantoran. Dengan banyaknya ragam rumus serta formula yang disediakan, tentunya Excel sangatlah bermanfaat untuk menyelesaikan pekerjaan kita sehari-hari. Mengingat banyaknya data dan berbagai sheet yang tersedia maka rumus Excel setidaknya dapat membantu produktivitas kerja kita agar lebih rapi dan terstruktur. Meskipun demikian, walaupun banyak aplikasi spreadsheet yang tersedia ternyata Microsoft Excel selalu menjadi parameter yang digunakan dalam dunia kerja maupun dunia akademik. Tidak dapat dipungkiri, bukan hanya saja profesi yang berbau administrasi saja tapi hampir semua pekerjaan di bidang akuntansi dan keuangan, industri, statistik dan penelitian, dan banyak bidang lainnya menggunakan perangkat lunak ini. 


Ketika seorang admin misalnya ingin melakukan pengolahan data, maka perlu menggunakan rumus atau formula untuk menyelesaikan pekerjaannya. Maka dari itu, biasanya kemampuan dasar dalam menggunakan Microsoft Excel selalu menjadi persyaratan wajib dalam setiap job requirements yang ditetapkan perusahaan pelamar kerja dengan menguasai berbagai rumus dasar excel di dunia kerja seperti IF, HLOOKUP, VLOOKUP, SUM, MAX, MIN dan rumus-rumus lainnya. Setiap profesi admin dengan latar belakang industri yang berbeda-beda tentunya memiliki penggunaan rumus excel yang berbeda pula. Berikut ini DQLab akan berikan kamu rekomendasi beberapa rumus excel yang bisa kamu pelajari sebagai starter kit menuju dunia kerja utamanya posisi sebagai admin. Pada artikel DQLab kali ini, kita akan membahas tentang beberapa rumus excel yang biasanya digunakan oleh bagian administrasi. Bagi kalian para pemula data tentunya artikel ini wajib untuk disimak dan diketahui sama-sama. Jadi, pastikan simak baik-baik, stay tune and keep scrolling on this article guys!


1. Admin Gudang: Rumus SUMIF & SUMIFS

Admin gudang merupakan salah satu posisi yang bertugas untuk membuat laporan gudang. Laporan gudang ini berisi tentang stok akhir dan mutasi barang yang terjadi pada gudang tersebut. Laporan stok barang biasanya diberikan pada akhir periode berdasarkan mutasi masuk dan keluar barang setiap hari. Biasanya admin gudang menggunakan rumus SUMIF & SUMIFS untuk menunjang kinerjanya dalam menyusun laporan gudang. Hal ini tentunya perlu diperhatikan oleh sahabat data semua bahwa penggunaan rumus SUM terbilang umum dan cukup familiar di kalangan kita semua. 


Namun, rumus SUMIF & SUMIFS ini tentunya berbeda dengan rumus SUM pada umumnya. Rumus SUMIF ini bisa digunakan untuk menjumlahkan deretan angka dengan syarat atau kondisi yang berbeda kolom dengan angka yang akan dijumlahkan tetapi memiliki syarat yang dapat digabungkan menjadi 1. Contoh dalam laporan persediaan barang kita hanya akan menjumlahkan 1 jenis barang saja dari beberapa barang yang muncul pada laporan tersebut. Ini bisa menggunakan Fungsi SUMIF. Untuk menggunakan Fungsi SUMIF ada tiga argumen yang harus diisi sebagai syarat untuk melakukan penjumlahan. Tiga argumen tersebut adalah range, criteria dan sum_range. Rumus SUMIF digunakan untuk menjumlahkan mutasi barang dalam Data Barang yang bersumber dari Mutasi dengan syarat Kode Barang. Hampir sama dengan rumus SUMIF bahwa SUMIFS digunakan untuk menjumlahkan sebuah deretan angka dengan syarat tertentu. Perbedaannya adalah pada SUMIFS syarat atau kriteria pada penjumlahan bisa lebih dari satu. Misalnya ketika seorang admin gudang ingin melakukan penjumlahan dengan lebih dari satu tanggal mutasi barang dengan syarat kode barang yang diinginkan.


Baca juga : Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja


2. Admin Keuangan: Rumus IFERROR dan INDEX

Admin keuangan bertugas untuk menyusun laporan keuangan serta arus keuangan yang terjadi dalam sebuah bisnis atau perusahaan. Biasanya admin keuangan menggunakan beberapa rumus untuk memudahkan kerja seorang admin apalagi yang berhubungan dengan angka-angka. Misalnya penggunaan rumus INDEX dan IFERROR yang digunakan oleh seorang admin keuangan. Rumus Index digunakan untuk mencari suatu data dalam range, Tabel atau Cells tertentu. Rumus ini bisa digunakan untuk mencari data/mengelompokan suatu laporan keuangan perusahaan. Misalnya perusahaan memiliki cabang di setiap Kota, maka kalian bisa menggunakan Rumus Index untuk mencari data yang dibutuhkan. 


Rumus IFERROR digunakan untuk mencari nilai tertentu jika rumus excel yang kamu digunakan menghasilkan nilai ERROR. Penggunaanya hampir sama dengan penggunaan rumus IF, jadi setelah kamu mempelajari tentang Rumus IF di atas maka tidak akan sulit untuk kamu menggunakan rumus IFERROR ini. Penggunaan rumus INDEX dan IFERROR biasanya diaplikasikan pada nota penjualan barang, kredit barang, arus keluar masuk barang, dan slip gaji karyawan.


Untuk lebih jelasnya kita akan sama-sama praktikkan bagaimana caranya untuk mengaplikasikan rumus IFERROR. Kita akan coba melakukan trial and error antara angka dengan tulisan. 


3. Admin Sales: Rumus HLOOKUP dan VLOOKUP

Rumus Excel VLOOKUP dan HLOOKUP adalah rumus yang paling sering digunakan untuk melihat data secara vertikal dan horizontal. Berbeda dengan rumus LOOKUP yang dapat mencocokkan data teks maupun numerik, sedangkan rumus VLOOKUP dan HLOOKUP khusus untuk mencocokkan data numerik saja. Penggunaan rumus VLOOKUP dan HLOOKUP merupakan rumus yang kompleks terhadap rumus LOOKUP yang sederhana. VLOOKUP berguna untuk mencari serta membandingkan data pada tabel referensi secara vertikal, dengan mengacu pada data pada kolom paling kiri. Sedangkan HLOOKUP juga memiliki fungsi yang sama, hanya saja bedanya HLOOKUP dilakukan secara horizontal dengan mengacu pada data baris paling atas. Rumus ini sangat membantu ketika kamu mengerjakan dan menggabungkan 2 data yang berbeda dengan dasar referensi yang sama. 


Rumus Excel VLOOKUP dan HLOOKUP tidak hanya digunakan oleh admin penjualan atau sales saja, rumus ini juga digunakan secara umum di beberapa profesi lainnya. Penggunaan rumus ini sangat tricky karena memerlukan tabel referensi sebagai acuan untuk pengambilan keputusan kriteria TRUE atau FALSE pada suatu data. Rumus Excel VLOOKUP dan HLOOKUP digunakan untuk membuat laporan penjualan, penentuan harga baik sebelum maupun setelah diskon, kode barang, bonus penjualan, target penjualan dan lain sebagainya. 


4. Administrasi Perkantoran: Rumus Excel Dasar IF

Rumus IF merupakan rumus yang terbilang familiar dan sangat berguna dalam pengambilan keputusan. Rumus IF merupakan salah satu fungsi Excel yang digunakan untuk melakukan uji logika sederhana terhadap suatu data. Penggunaan rumus IF Excel ini bertujuan untuk melakukan validasi data terhadap uji logika tertentu dengan menghasilkan nilai TRUE atau FALSE. Fungsi IF menjalankan pengujian logika dan mengembalikan satu nilai untuk hasil yang BENAR, dan nilai lainnya untuk hasil yang SALAH. Misalnya, untuk "lulus" skor di atas 70: = IF (A1> 70, "Lulus", "Gagal"). Percayalah, IF adalah mutlak hukumnya untuk dikuasai karena pasti akan sering berjumpa dengan kasus semacam itu. 


Selanjutnya, rumus IF digunakan untuk menjalankan tes logika, dan memiliki reaksi berbeda bergantung pada apakah hasilnya BENAR atau SALAH. Argumen pertama, tes_logika, adalah ekspresi yang mengembalikan TRUE atau FALSE. Baik value_if_true dan value_if_false adalah opsional, tetapi setidaknya salah satunya harus diberikan. Hasil dari IF bisa berupa nilai, referensi sel, atau bahkan rumus lain. Dalam contoh misalnya, kami ingin menetapkan "Lulus" atau "Gagal" berdasarkan skor tes. Skor kelulusan adalah 70 atau lebih tinggi.


Sekarang kita akan terapkan fungsi IF pada 3 kondisi dengan menggunakan AND. Pertama-tama kita masukkan rumus pada argumen value_if_true dari Rumus IF pertama. Begitu juga untuk IF ke tiga, masukkan pada value_if_true dari IF ke dua. Perhatikan ketika kalian ingin menginput sebuah rumus maka setiap rumus yang kalian masukkan adalah pengganti argumen value_if_true maupun false. Boleh disesuaikan kondisi rumusnya sesuai keinginan. Tipsnya kalian bisa memperhatikan terlebih dahulu bagaimana kondisi datanya yang perlu kalian pahami sebelum membuat argumen. 


Baca juga : Kenali Rumus IF pada 3 Kondisi dengan Excel


5. Penasaran dengan Rumus Excel Yang Lainnya? Cobain Quiz Excel DQLab Yuk!

Mempelajari dan menguasai Excel adalah suatu pondasi yang perlu dimiliki seorang calon praktisi data. Dengan mempelajari Excel, kamu akan terlatih dan terbiasa untuk menghasilkan informasi dari olahan data mentah. Apalagi sekarang ini, Excel digunakan di hampir seluruh bidang industri manapun. Jika kamu penasaran dengan rumus-rumus dasar Excel dan penerapan rumus lainnya, kamu bisa loh untuk coba buat akun gratis dengan DQLab.id/signup.

Mau tahu penerapan rumus Excel di dunia kerja? Yuk kenali Excel dengan mengerjakan Mini Quiz Basic Excel. Kamu akan mengenal komponen ruang kerja Excel, Rumus-rumus Excel serta Grafik di Excel.

Yuk, ikuti Mini Quiznya sekarang caranya dibawah ini :

  1. Buat akun di DQLab.id

  2. Kamu akan masuk ke Learning Platform DQLab Academy

  3. Pilih menu œQuiz dan pilih œExcel

  4. Selamat mencoba Sahabat Data DQLab!


Penulis: Reyvan Maulid

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login