Simak Beberapa Model Machine Learning yang Populer

Machine learning atau mesin pembelajar merupakan suatu bentuk kecanggihan teknologi di masa kini. Machine learning ini termasuk cabang dari artificial intelligence. Mayoritas yang kita gunakan memanfaatkan teknologi terbaru menggunakan penerapan dari machine learning.
Machine learning ini merupakan suatu mesin yang dirancang untuk dapat belajar sendiri menjalankan tuas tanpa adanya arahan dari manusia. Lalu kira-kira apa itu machine learning model dan apa saja manfaatnya?
Machine learning secara umum memiliki berbagai manfaat, contoh serta tipe algoritma yang dapat digunakan. Secara sadar atau tidak dalam kegiatan keseharian kita mayoritas sudah menggunakan teknologi machine learning.
Dalam penerapannya itu menggunakan beberapa model machine learning yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Setiap model tentunya memiliki kelebihan serta kekurangan masing-masing. Apa saja model machine learning? Yuk, simak artikel berikut ini!
1. Supervised Learning
Model supervised learning merupakan model machine learning yang membutuhkan dataset inputan dan bermanfaat untuk mengoptimasi output yang spesifik. Sebagai contoh, supervised learning menyebar secara luas dalam proses pengenalan gambar yang menggunakan teknik klasifikasi.
Supervised learning juga digunakan untuk memprediksi demografi seperti pertumbuhan populasi atau sistem metrik kesehatan yang memanfaatkan teknik regresi.
Baca juga : Yuk Kenali Macam-Macam Algoritma Machine Learning!
2. Unsupervised Learning
Model unsupervised learning merupakan model machine learning yang membutuhkan dataset inputan namun tidak memerlukan optimasi output yang spesifik. Sebaliknya, model unsupervised learning dilatih untuk mengumpulkan objek-objek dengan karakteristik yang sama.
Sebagai contoh, mesin rekomendasi yang terdapat dalam toko online yang menggunakan model unsupervised machine learning yang biasanya menggunakan teknik clustering.
3. Reinforcement Learning
Model reinforcement learning merupakan model machine learning yang dibuat dengan melatih dirinya sendiri dengan beberapa percobaan trial error. Reinforcement learning terjadi ketika algoritma mempengaruhi secara berlanjut dengan environment (lingkungan) dibandingkan memanfaatkan data training.
Salah satu contoh dari penerapan reinforcement learning adalah penggunaan sistem otomasi pada kendaraan.
4. Semi Supervised Learning
Semi supervised learning adalah salah satu model machine learning yang melibatkan data dalam jumlah kecil maupun sangat besar. Model machine learning ini bisa digunakan untuk prediksi dan klasifikasi.
Machine learning ini biasanya dibutuhkan ketika ada data yang labelnya kurang sesuai. Cara kerja semi supervised learning ini bisa melalui dua metode yaitu metode self training dan metode co training. Adapun contoh penerapan dari semi supervised learning ini adalah proses identifikasi wajah pada webcam.
Baca juga : Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner
Machine learning memiliki beberapa model yang bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Beberapa contoh model machine learning dapat kamu coba di DQLab.
DQLab merupakan suatu platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan berbagai bahasa pemrograman populer. Selain itu DQLab merupakan platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT.
DQLab juga menggunakan metode HERO, yaitu Hands-On, Experiental Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Untuk bisa merasakan pengalaman belajar yang praktis & aplikatif yuk langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan ikuti DQLab LiveClass Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner sekarang!
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita
Postingan Terkait
Pentingnya Machine Learning dalam Industri Bisnis
Menangkan Kompetisi Bisnis dengan Machine Learning
Mulai Karier
sebagai Praktisi Data
Bersama DQLab
Daftar sekarang dan ambil langkah pertamamu untuk mengenal Data Science.