JULY SPECIAL ! DISKON 96%
Belajar Data Science Bersertifikat, 12 Bulan hanya 180K!
1 Hari 13 Jam 52 Menit 35 Detik

Sistem Operasi SQL di Berbagai Software

Belajar Data Science di Rumah 04-Juni-2024
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/2-longtail-jumat-06-2024-06-07-214510_x_Thumbnail800.jpg

Mungkin diantara kalian sudah tidak asing dengan bahasa pemrograman SQL. SQL atau Structured Query Language adalah bahasa pemrograman yang memiliki fungsi untuk mengakses data yang disimpan di dalam database. SQL ini juga digunakan sebagai standar untuk DBMS (Database Management System). Saat ini sudah banyak sekali pekerjaan yang membutuhkan keterampilan SQL, hal ini disebabkan karena SQL sangat berkaitan dengan pengelolaan data. Hal ini tidak mengherankan, jika perusahaan mewajibkan para kandidatnya menguasai bahasa SQL ini. 


Pastinya untuk menggunakan SQL ini diperlukan sistem operasi yang sudah mendukung DBMS (Database Management System) untuk mengelola database. Untuk menjalankan SQL ini ada beberapa sistem operasi yang bisa digunakan yaitu seperti macOS, Linux, Windows, dan UNIX. Nah, apa saja sih yang membeda sistem operasi ini satu sama lain? Mari kita lihat pada artikel berikut ini!


1. macOS

macOS adalah sistem operasi milik Apple yang mendukung penggunaan DBMS untuk menjalankan SQL ini. Para developer dan juga praktisi data bisa menggunakan beberapa macam DBMS seperti SQLite, PostgreSQL, dan juga MySQL.


Dukungan ini ditandai dengan banyaknya tools dan aplikasi pengelola database contohnya seperti kalian ingin menggunakan MySQL Workbench, pgAdmin, ataupun kalian juga bisa menggunakan tools SQLite Studio untuk lebih leluasa mengelola database pada macOS. Dengan adanya dukungan pada macOS ini para pengguna bisa membuat database lebih efisien dan mudah. 

SQL


Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python


2. Linux

Mungkin dikalangan para programmer sudah tidak asing dengan sistem operasional ini. Linux adalah sebuah sistem operasi open source yang sudah mendukung banyak sekali DBMS untuk para pengguna SQL, contohnya seperti MySQL, SQLite, dan PostgreSQL. Linux  ini juga memiliki banyak sekali distribusi aplikasinya seperti Ubuntu, Debian, Red Hat, Fedora, Arch, dan masih banyak lagi.yang sudah mendukung DBMS.


Penggunaan DBMS dalam Linux ini bisa dilakukan secara cepat dan tergolong mudah, sehingga para pengguna dari Linux ini bisa mengimplementasikan DBMS open source tanpa harus membayar lisensi yang mahal.

SQL



3. Windows

Windows adalah sistem operasi yang cukup banyak penggunanya dan windows ini dikembangkan oleh Microsoft Corporation. Windows ini sudah mendukung berbagai jenis DBMS yang bisa digunakan untuk mengelola database dengan menggunakan bahasa pemrograman SQL.


Adapun DBMS populer yang sering digunakan yaitu seperti Microsoft SQL Server, Oracle Database, MySQL, PostgreSQL, dan juga SQLite. Penggunaan DBMS dalam Windows ini tergolong sangat mudah di bandingkan beberapa sistem operasi lainnya, hal ini karena Windows memiliki dukungan yang sangat baik pada banyak sekali DBMS untuk SQL ini. 

SQL


Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data


4. UNIX

UNIX merupakan sistem operasi yang tidak kalah populernya dengan sistem operasi lainnya. UNIX ini biasa digunakan dalam beberapa lingkungan seperti server, workstation, dan juga superkomputer. Ada beberapa DBMS yang sudah mendukung sistem operasi ini seperti Oracle Database, IBM DB2, dan juga PostgreSQL.


UNIX ini memiliki kinerja yang sangat baik dan bisa diandalkan pada lingkungan yang multitasking dan multiuser. UNIX juga sudah menyediakan berbagai macam tools dan aplikasi database seperti SQL Plus dan juga IBM Data Studio.

SQL


DQLab adalah platform pembelajaran online yang berfokus pada pengenalan Data Science dan Artificial Intelligence (AI) menggunakan bahasa pemrograman populer. Platform ini juga merupakan yang pertama yang mengintegrasikan fitur Chat GPT.


Selain itu, DQLab menerapkan metode HERO (Hands-On, Experiential Learning, dan Outcome-based) yang dirancang agar ramah bagi pemula. Ayo daftar di DQLab untuk merasakan pengalaman belajar yang lebih menarik. Daftar sekarang dan wujudkan impianmu menjadi praktisi data dengan ikuti Bootcamp Data Analyst with SQL and Python!

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login