JULY SPECIAL ! DISKON 96%
Belajar Data Science Bersertifikat, 12 Bulan hanya 180K!
1 Hari 14 Jam 42 Menit 15 Detik

Skill Data Modelling & Schema Design Data Engineer

Belajar Data Science di Rumah 18-Februari-2024
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/longtail-selasa-04-2024-02-17-171436_x_Thumbnail800.jpg

Dalam era digital seperti sekarang ini, jumlah data yang dihasilkan oleh perusahaan dan organisasi terus bertambah. Maka dari itu, kebutuhan akan tenaga data engineer utamanya dalam hal manajemen data cloud merupakan hal yang penting dan perlu dikuasai. Untuk menjadi seorang data engineer, dibutuhkan berbagai keterampilan baik dari segi teknis maupun soft-skill yang menunjang pekerjaannya.


Misalnya penguasaan data modelling dan schema design sebagai bekal yang perlu dimiliki calon data engineer. Kedua keterampilan ini tidak hanya membantu meningkatkan efisiensi dan kinerja sistem, tetapi juga memainkan peran kritis dalam memastikan keakuratan, konsistensi, dan integritas data. 


Apabila seorang data engineer mempunyai bekal kedua skill berharga ini maka ekstraksi, transformasi, dan loading data menjadi lebih mudah. Dengan begitu, seorang data engineer yang mahir dalam data modelling dan schema design dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam memastikan integritas dan efisiensi manajemen data cloud.


Hal ini tidak hanya menciptakan keberlanjutan operasional perusahaan, tetapi juga memungkinkan organisasi untuk mengambil keputusan yang lebih tepat berdasarkan data yang akurat dan terorganisir dengan baik. Oleh karena itu, dalam menyongsong era digital ini, data engineer yang memiliki kombinasi keterampilan teknis dan soft-skill yang solid, terutama dalam bidang data modelling dan schema design, akan menjadi tulang punggung bagi kesuksesan manajemen data cloud di berbagai industri.


Kali ini, kita akan mengulik dua skill penting ini yang perlu dicatat bagi seorang data engineer. Sepenting apa, sih? Simak terus ya sahabat DQLab!


1. Fasilitator dalam Proses ETL (Extract, Transform, Load)

Kemampuan dalam data modelling dan schema design membuat proses Ekstraksi, Transformasi, dan Loading (ETL) data menjadi lebih lancar. Seorang data engineer yang mahir dapat dengan mudah mengekstrak data dari berbagai sumber, mentransformasikannya sesuai kebutuhan, dan memuatnya ke dalam sistem penyimpanan data tanpa mengorbankan kualitas dan integritas.


Baca juga : Mengenal Data Engineer dan Prospek Karirnya


2. Optimalisasi Kinerja Sistem

Data modelling dan schema design berperan penting dalam meningkatkan kinerja sistem. Dengan memahami karakteristik data dan mengorganisasikannya dengan baik, seorang data engineer dapat merancang skema basis data yang mendukung eksekusi query dengan efisien. Hasilnya, waktu pencarian data dapat dikurangi, dan sistem dapat beroperasi dengan performa optimal.


3. Menjaga Konsistensi dan Integritas Data

Schema design membantu seorang data engineer untuk membangun struktur basis data yang memastikan konsistensi dan integritas data. Dengan mendefinisikan batasan-batasan, relasi, dan ketergantungan antar data, seorang data engineer dapat mencegah kesalahan, inkonsistensi, dan kerusakan data yang dapat merugikan keberlanjutan bisnis.

Data Engineer

Sumber Gambar: Tutorialspoint


Baca juga : Data Engineer VS Data Scientist


4. Memahami Struktur dan Hubungan Data

Data modelling memungkinkan seorang data engineer untuk membentuk pemahaman yang mendalam tentang struktur dan hubungan antar data. Dengan merancang model data yang tepat, seorang data engineer dapat mengidentifikasi bagaimana data saling berinteraksi, membentuk pola, dan memberikan wawasan yang kritis untuk analisis lebih lanjut. Pemahaman ini membantu dalam menyusun skema basis data yang efisien.

Data Engineer

Sumber Gambar: CloverDX


Jika kalian bingung harus belajar dari mana terutama tidak memiliki latar belakang IT, maka tidak perlu khawatir. DQLab bisa menjadi pilihan terbaik kalian untuk memperdalam skill yang dibutuhkan data engineer. Mengapa harus DQLab?

  • Tersedia modul gratis yang bisa diakses sehingga kalian memiliki gambaran struktur modul pembelajaran yang dirancang.

  • Tidak hanya menyediakan pembelajaran bahasa pemrograman Python, DQLab juga dilengkapi pembelajaran R, SQL, dan Excel.

  • Modul pembelajaran disusun sistematis dengan dimulai dari teori atau konsep sampai praktik.

  • Dilengkapi dengan studi kasus beragam industri sehingga kalian terlatih mengaplikasikan data science dimanapun.

  • Tidak perlu install aplikasi coding, karena DQLab menyediakan Live Code Editor yang memudahkan pemula untuk memahami data science.

  • Adanya komunitas dan mentor berpengalaman yang akan membantu kalian ketika kesulitan selama proses belajar.


Bahkan modulnya sudah diintegrasikan dengan ChatGPT. Manfaatnya apa?

  • Membantu kalian menjelaskan lebih detail code yang sedang dipelajari

  • Membantu menemukan code yang salah atau tidak sesuai

  • Memberikan solusi atas problem yang dihadapi pada code

  • Membantu kalian belajar kapanpun dan dimanapun


Wah, tunggu apa lagi nih? Dengan keunggulan di atas, kalian akan siap menjadi praktisi data profesional. Yuk, segera berlangganan dan mulai perdalam pemahaman di bidang data. Sahabat DQ tinggal Sign Up di website!


Penulis: Reyvan Maulid


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login