PROMO SPESIAL 12.12
Belajar Data Science Bersertifikat, 6 Bulan hanya 120K!
0 Hari 5 Jam 52 Menit 24 Detik

Teknik Pengumpulan Data Sekunder: Dari Mana Kita Bisa Memperoleh Data Sekunder?

Belajar Data Science di Rumah 21-April-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/f35e70872a2a6b53c848e05c2e540d5d_x_Thumbnail800.jpg

Teknik pengumpulan data sekunder adalah cara yang dilakukan oleh peneliti dalam mengumpulkan data sekunder terkait penelitian yang sedang dikerjakan. Teknik pengumpulan data merupakan langkah penting dalam penelitian agar data yang didapatkan valid sehingga meningkatkan kualitas penelitian. Kesalahan dalam pengumpulan data juga akan mempengaruhi kesimpulan yang akan didapatkan. Oleh sebab itu proses pengumpulan data tidak bisa dilakukan sembarangan. Peneliti harus mengetahui prosedur pengumpulan data yang baik agar data yang didapatkan adalah data yang valid yang dapat mendukung proses penelitian. 


Berdasarkan cara memperolehnya data terbagi menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dengan survei di lapangan, sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh dari pihak ketiga. Baik data primer maupun data sekunder memiliki teknik pengumpulan data yang berbeda. Data primer bisa diperoleh dengan wawancara, survei langsung ke lapangan, dan sebagainya. Lalu bagaimana cara memperoleh data sekunder? Nah, artikel kali ini akan dibahas dari mana data sekunder didapatkan. Simak dibawah ini, yuk! 


1. Studi Pustaka 

Teknik pengumpulan data sekunder yang pertama adalah studi pustaka. Studi pustaka dilakukan agar bisa menganalisis topik penelitian yang akan dikerjakan. Data sekunder yang bisa diperoleh dengan studi pustaka dapat berupa arsip, dokumen, buku-buku, jurnal, dan sebagainya. Tentu beberapa jenis penelitian lainnya juga memerlukan pustaka, namun tidak serinci melakukan studi pustaka. Studi pustaka dibagi menjadi dua yaitu dokumen primer dan dokumen sekunder. Dokumen primer adalah dokumen yang ditulis langsung oleh orang yang mengalami suatu kejadian atau peristiwa contohnya autobiografi. Sedangkan dokumen sekunder adalah dokumen yang ditulis berdasarkan suatu kejadian atau peristiwa yang dialami oleh orang lain, contohnya biografi. 

Baca juga : Data Analisis : 2 Jenis Metode yang Penting Untuk Kamu Tahu dalam Analisis Data


2. Data Sekunder Dari Media Massa

Teknik pengumpulan data selanjutnya yaitu media massa. Media massa bisa berupa media cetak maupun media elektronik. Contoh media cetak yaitu majalah atau surat kabar, sedangkan media elektronik contohnya televisi, radio, atau portal berita online. Kemajuan teknologi saat ini menjadikan berita lebih mudah diakses. Banyak berita dengan beragam topik beredar di internet seperti tentang olahraga, trend teknologi saat ini, pendidikan, ekonomi, dan sebagainya.  Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika melakukan teknik pengumpulan data dengan media massa yaitu peneliti harus cermat dalam menyeleksi berita apakah berita tersebut berasal dari sumber terpercaya dan aktual, isi berita yang objektif, dan mengandung wawasan ilmiah. Semakin aktual berita yang diperoleh, maka akan semakin menarik berita tersebut disajikan. 



3. Lembaga Pemerintahan Atau Swasta

Lembaga pemerintahan atau swasta merupakan opsi dalam melakukan teknik pengumpulan data sekunder. Data biasanya berupa arsip seperti berkas-berkas, foto, peta, naskah, video, dan sebagainya. Kita bisa mengunjungi lembaga pemerintahan atau swasta terkait yang sesuai dengan topik penelitian yang sedang dikerjakan. Arsip-arsip ini semakin hari pasti bertambah jumlah dan jenisnya. Penyimpanan arsip yang terorganisir dengan baik akan menghemat waktu dan tenaga bagi peneliti dalam mengumpulkan data. Selain dengan mengunjungi langsung, lembaga-lembaga tersebut bisa memanfaatkan teknologi agar arsip bisa diakses dimana saja dan kapan saja. 


Baca juga : Langkah-Langkah Menggunakan Teknik Analisis Data Kualitatif


4. Yuk Mulai Belajar Menjadi Data Scientist Bersama DQLab!       


Gunakan Kode Voucher "DQTRIAL", dan simak informasi di bawah ini mendapatkan 30 Hari FREE TRIAL:

  1. Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup

  2. Buka academy.dqlab.id dan pilih menu redeem voucher 

  3. Redeem voucher "DQTRIAL" dan check menu my profile untuk melihat masa subscription yang sudah terakumulasi. 

  4. Selamat, akun kamu sudah terupgrade, dan kamu bisa mulai Belajar Data Science GRATIS 1 bulan.


    Penulis : Dita Kurniasari

    Editor : Annissa Widya Davita


      Mulai Karier
      sebagai Praktisi
      Data Bersama
      DQLab

      Daftar sekarang dan ambil langkah
      pertamamu untuk mengenal
      Data Science.

      Buat Akun


      Atau

      Sudah punya akun? Login