PAYDAY SALE! DISKON 95%
Belajar Data Bersertifikat 12 Bulan hanya 180K!
0 Hari 3 Jam 46 Menit 3 Detik

Tutorial Simpel Gabungkan Tabel dengan JOIN SQL

Belajar Data Science di Rumah 31-Mei-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/eb4150bc15ed4b4b9fe69be41fba0816_x_Thumbnail800.jpeg

Segala sesuatu yang berhubungan dengan database, pasti akan berkaitan dengan SQL. Pasalnya, SQL merupakan bahasa umum yang digunakan untuk mengakses database, termasuk pada proses pendefinisian seperti membuat database, menambahkan tabel, proses modifikasi data; seperti menambahkan input data, menampilkan data, mengupdate, dan lain sebagainya.


Structured query language atau SQL adalah salah satu bahasa pemrograman yang wajib Sahabat DQ kuasai jika ingin bekerja di bidang data. Meski kalian menggunakan bahasa pemrograman Python dalam proses eksplorasi data dan membuat algoritma Machine Learning, biasanya kalian tetap membutuhkan SQL untuk mengakses dan juga melakukan manajemen database relasional.


Database relasional ini adalah sebuah kumpulan item data yang telah ditentukan hubungannya dan kemudian disusun menjadi satu set tabel yang berisi kolom dan juga baris. Tabel ini berfungsi untuk menyimpan informasi-informasi yang ada di dalam database.


Tapi tahukah kamu bagaimana caranya menggunakan bahasa SQL agar data dari tabel yang berbeda bisa digunakan secara bersamaan? Nah, pembahasannya akan kita bahas dalam artikel berikut ini. Yuk, simak pembahasannya!


1. Membuat Database

Untuk membuat database baru, kamu dapat menggunakan pernyataan CREATE DATABASE diikuti dengan nama database yang diinginkan.

Contoh:

CREATE DATABASE nama_database;

Setelah membuat database, kamu perlu menggunakan database tersebut agar dapat membuat tabel di dalamnya. Gunakan pernyataan USE diikuti dengan nama database yang telah dibuat.

USE nama_database;

Setelah menggunakan database yang diinginkan, kamu dapat membuat tabel menggunakan pernyataan CREATE TABLE. Tentukan nama tabel, kolom, dan tipe data untuk setiap kolom.

CREATE TABLE nama_tabel (

  kolom1 tipe_data1,

  kolom2 tipe_data2,

  kolom3 tipe_data3,

  ...

);


Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula


2. Identifikasi Key Column

Untuk mengidentifikasi kolom kunci yang akan digunakan untuk menggabungkan tabel dengan JOIN dalam SQL, kamu perlu mempertimbangkan hubungan antara tabel-tabel tersebut. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat kamu ikuti untuk mengidentifikasi kolom kunci yang tepat:

  • Tinjau struktur tabel.

  • Periksa hubungan antar tabel.

  • Gunakan kolom kunci yang tepat.


3. Memilih Jenis JOIN Table

INNER JOIN: 

Menghasilkan gabungan dari kedua tabel hanya untuk baris yang memiliki nilai yang cocok pada kolom kunci.

LEFT JOIN:

Menghasilkan semua baris dari tabel kiri (tabel pertama yang disebutkan dalam pernyataan JOIN), dan baris yang cocok dari tabel kanan (tabel kedua yang disebutkan dalam pernyataan JOIN).

RIGHT JOIN:

Menghasilkan semua baris dari tabel kanan (tabel kedua yang disebutkan dalam pernyataan JOIN), dan baris yang cocok dari tabel kiri (tabel pertama yang disebutkan dalam pernyataan JOIN).

FULL JOIN:

Menghasilkan semua baris dari kedua tabel, termasuk baris yang tidak cocok.


4. Menggabungkan Table

Selanjutnya kita akan melakukan penggabungan tabel dengan perintah JOIN pada SQL dari dua database yang berbeda. Berikut adalah contoh sintaksis dasar untuk menggabungkan dua tabel menggunakan INNER JOIN:

SELECT kolom1, kolom2, ...

FROM tabel1

INNER JOIN tabel2 ON tabel1.kunci = tabel2.kunci;

Di sini, tabel1 dan tabel2 adalah nama tabel yang ingin kamu gabungkan, dan kunci adalah kolom yang digunakan sebagai kunci untuk menghubungkan kedua tabel. Kolom1, kolom2, ... adalah kolom-kolom yang ingin kamu ambil dari hasil gabungan tabel.


Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula


DQLab adalah platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science dan Artificial Intelligence dengan menggunakan bahasa pemrograman populer seperti R dan Python. 


Menariknya, DQLab adalah platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT yang memudahkan beginner untuk mengakses informasi mengenai data science secara lebih mendalam.


DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Jadi sangat cocok untuk kamu yang belum mengenal data science sama sekali.


Untuk bisa merasakan pengalaman belajar yang praktis dan aplikatif, yuk sign up sekarang di DQLab.id atau ikuti training corporate DQLab dengan klik tautan https://dqlab.id/b2b berikut untuk informasi lebih lengkapnya! Ingin akses semua modul DQLab? Yuk sign up sekarang!


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login