Apa Saja Tools Data Scientist untuk Visualisasi Data?
Hai para kaum milenial? Mayoritas dari kita masa kini sudah tidak asing dengan berbagai profesi kekinian yang sedang diincar oleh banyak orang. Salah satu profesi kekinian itu adalah data scientist. Data scientist adalah seorang profesi yang sering dikenal dengan ilmuwan data yang secara umum tugasnya adalah bertanggung jawab terhadap data perusahaan. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya diperlukan bantuan tools data scientist.
Tools data scientist adalah salah satu alat atau kebutuhan yang perlu dimiliki dan dikuasai oleh data scientist. Untuk menangani data perusahaan yang sangat besar, diperlukan bantuan penggunaan tools data scientist agar proses analisis data dapat dilaksanakan dengan efisien dan lebih akurat. Saat ini sudah tersedia banyak tools data scientist yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan. Ada yang bisa digunakan untuk analisis data, visualisasi data, dan lainnya.
Untuk mengetahui beberapa tools data scientist, yuk simak artikel berikut ini!
1. Tableau
Tableau adalah salah satu tools data scientist yang biasa digunakan untuk proses visualisasi data. Tableau ini dapat menangani data dalam jumlah banyak dengan sangat mudah. Tableau telah sering digunakan oleh para praktisi data seperti data scientist, data analyst, maupun business intelligence. Tableau memiliki beberapa kelebihan seperti pilihan visual yang interaktif, user friendly, dapat mengolah banyak sumber data, dashboard mobile friendly, dan terintegrasi dengan bahasa skrip.
Baca juga : Mengenal Profesi Data Scientist
2. Google Data Studio
Google Data Studio adalah tools yang disediakan oleh Google untuk proses visualisasi data. Terdapat berbagai jenis visualisasi data yang bisa ditemui dalam Google Data Studio yaitu berupa grafik, peta, tabel, diagram, dan lainnya. Selain itu Google Data Studio memiliki beberapa fungsi yaitu untuk menyimpan data perusahaan, membuat visualisasi data, dan melakukan analisis data.
Adapun fitur-fitur utama yang tersedia dalam Google data Studio yaitu template diagram dan grafik, multiple data source, membuat jadwal pelaporan data, melakukan kolaborasi dan analisis data secara real time, dan interactive data visualization.
3. Power BI
Tools data scientist selanjutnya adalah Power BI. Power BI merupakan tools analisis data yang juga telah banyak digunakan oleh berbagai perusahaan. Power BI ini dikembangkan oleh mIcrosoft yang juga memiliki fungsi hebat untuk proses visualisasi data. Beberapa fitur yang disediakan oleh Power BI adalah adanya beragam visualisasi, pembuatan laporan responsif dan interaktif, memprediksi tren data, pembuatan analisis yang real time.
Power BI tersedia secara gratis namun fiturnya sederhana dan terbatas. Jika ingin mendapatkan berbagai fitur tambahan maka pengguna dapat mengupgradenya dengan beberapa paket yang tersedia seperti Power BI Pro dan Power BI Premium.
4. Python
Bahasa python adalah suatu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang banyak digunakan untuk proses pengolahan data science. Bahasa python saat ini banyak digunakan para pemula yang ingin belajar data science dengan mudah. Bahasa pemrograman ini dikenal memiliki sintaks yang mudah dipahami dan mudah. Bahasa python pun bersifat open source sehingga siapapun bisa menggunakannya dan cukup fleksibel untuk digunakan berbagai macam pekerjaan.
Baca juga : Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar
Penggunaan tools data scientist merupakan suatu hal yang perlu dikuasai oleh data scientist untuk membantu dalam proses analisis data. Beberapa tools data scientist dapat dipelajari di DQLab.
DQLab menyajikan materi secara teori maupun praktek. Selain itu di DQLab pun menyediakan berbagai modul dan ebook dengan materi yang beragam sesuai kebutuhan.
Cara bergabungnya sangat mudah. Langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati belajar data science DQLab dan ikuti Bootcamp Data Analyst with SQL and Python.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita