Percabangan Python yang Paling Sering Digunakan
Python, beberapa tahun belakangan ini sebagian besar orang sudah cukup familiar dengan bahasa pemrograman tersebut. Python saat ini menjadi salah satu bahasa pemrograman yang naik daun. Bahasa pemrograman atau bisa pula disebut dengan bahasa komputer merupakan himpunan sintaks yang berisi instruksi untuk memerintahkan komputer.
Pada bahasa pemrograman python terdapat beberapa fitur yang bisa digunakan antara lain seperti else if python, perulangan for, array, machine learning, dan masih banyak lainnya.
Fitur else if python merupakan bagian dari percabangan yang digunakan untuk mengeksekusi beberapa kode ketika dalam kondisi benar atau salah. Else if dalam python merupakan bagian dari statement if. Selain if else terdapat beberapa percabangan lainnya yaitu if, else dan elif.
Beberapa statement di atas digunakan sesuai kebutuhan pengguna ingin mengeksekusi kode dengan kondisi yang diinginkan. Lalu, apa saja pengertian dan cara penggunaan dari beberapa kondisi di atas?
1. Pentingnya Memahami Percabangan
Pada bahasa python maupun bahasa pemrograman lainnya, percabangan bukanlah hal yang asing. Ketika membuat program dasar maupun lanjutan, seringkali kita dituntut untuk menggunakan percabangan. Pentingnya memahami percabangan tentunya akan sangat membantu kita dalam menyelesaikan program.
Pada percabangan ini kita dituntut untuk melatih logika berpikir kita dikarenakan program akan mengeksekusi sesuai dengan logika atau kondisi yang kita berikan.. Jika diumpamakan pada flowchart atau diagram alir, percabangan ini menggunakan logika "jika¦maka¦"
Baca juga: Yuk, Kenali Tutorial Python Dasar Bagi Pemula!
2. Statement If
Statement if adalah statement percabangan atau pengkondisian yang paling dasar. Statement if ini memiliki dua pilihan, yaitu pilihan pertama jika pengkondisian bernilai benar dan pilihan kedua adalah jika pengkondisian bernilai salah. Pada statement if ini, kondisi yang bernilai benar akan dieksekusi sedangkan kondisi yang bernilai salah tidak dieksekusi.
Adapun contoh penggunaan fungsi if antara lain:
nilai=8
if(nilai>6):
print(œdelapan lebih besar daripada enam)
pada contoh sederhana di atas khususnya bermakna bahwa output akan mengeksekusi perintah yang telah dituliskan sebelumnya dikarenakan pengkondisiannya bernilai benar. Sedangkan jika pengkondisian bernilai salah, maka program tidak akan mengeksekusi apapun.
3. Statement If Else
Setelah memahami statement dasar if, selanjutnya adalah pengambilan keputusan berdasarkan statement if else. Jika pada statement if program akan mengeksekusi statement yang bernilai benar saja, maka pada statement if else akan menampilkan hasil eksekusi yang bernilai salah pula.
Adapun contoh penggunaan statement if else adalah sebagai berikut:
nilai = 8
if(nilai > 6):
print("lolos ke tahap selanjutnya")
else:
print("maaf, anda harus mengulang)
pada contoh di atas dapat terlihat bahwa statement yang bernilai salah akan mengeksekusi program atau kode yang berada di dalam else.
4. Statement Elif
Pada bagian sebelumnya kita telah mengetahui definisi serta penggunaan dasar dari statement if dan statement if else. Kedua statement di atas masih termasuk ke dalam pengkondisian yang sederhana. Pada tingkat lanjutan, adakalanya dua jenis pengkondisian di atas masih kurang mencukupi, maka perlu menggunakan pengkondisian elif atau bisa pula disebut dengan statement if elif. Statement elif ini hampir mirip dengan statement if else hanya saja bisa digunakan lebih dari satu.
Baca juga: Belajar Python: Mengenal Array pada Bahasa Pemrograman Python
5. Yuk, Gali Kemampuan Bahasa Python di DQLab!
Python saat ini menjadi salah satu primadona bahasa pemrograman yang telah dimanfaatkan untuk berbagai macam tujuan. Bahasa python merupakan bahasa pemrograman yang cukup mudah dan digemari oleh para pemula. Nah, salah satu media belajar bahasa python adalah DQLab. DQLab menyediakan materi berupa modul dan bisa langsung dipelajari secara live code. Cara bergabungnya cukup mudah loh, yaitu langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati modul gratis DQLab.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita