JULY SPECIAL ! DISKON 96%
Belajar Data Science Bersertifikat, 12 Bulan hanya 180K!
1 Hari 16 Jam 20 Menit 23 Detik

Cara Menggunakan ChatGPT untuk Parafrase Teks

Belajar Data Science di Rumah 20-Juli-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/longtail-selasa-09-1-2023-07-20-195636_x_Thumbnail800.jpg

Ketika kita ingin memproduksi sebuah tulisan ataupun teks, kita perlu membuat tulisan yang original dan tetap asli yang bersumber dari tulisan kita sendiri. Salah satu upaya agar tulisan yang kita buat tetap original namun tidak meninggalkan pakem-pakem yang ada adalah membuat parafrase tulisan. Bagi seorang penulis maupun orang yang selalu produktif dalam membuat tulisan, pastinya sudah tidak asing dengan istilah parafrase. Parafrase merupakan bentuk penulisan ulang atau penggubahan susunan kalimat secara berulang, suatu kata, maupun bahasa dengan menggunakan diksi yang lebih sederhana namun tidak mengubah sedikitpun makna dari kalimat tersebut.


Parafrase digunakan oleh para penulis untuk mensiasati terjadinya tindakan plagiarisme. Penulis menggunakan kutipan tidak langsung dari teks asli yang dimodifikasi tanpa mengubah sedikitpun makna yang terkandung dalam teks asli. Cara parafrase ini dipakai karena penulis hanya menuliskan ide yang sudah kita miliki menggunakan kalimat sendiri. Belakangan ini, banyak sekali tools yang bisa kita gunakan untuk melakukan parafrase baik kalimat, teks, maupun susunan paragraf. Salah satunya dengan menggunakan ChatGPT sebagai produk keluaran yang hadir di tengah perkembangan Artificial Intelligence saat ini. Jika kamu penasaran bagaimana langkah-langkah parafrase teks dengan menggunakan ChatGPT, simak penjelasan lengkapnya yuk sahabat DQLab!


1. Definisi Parafrase

Menurut A Sequence for Academic Writing disebutkan bahwa parafrase adalah suatu bagian yang menyajikan poin penting, penjelasan dan argumen namun tidak mengandung kata-kata yang mudah untuk diingat atau secara langsung. Parafrase juga merupakan pengungkapan kembali konsep dengan cara lain melalui bahasa yang sama, tanpa mengubah makna dari kata-kata tersebut. Kemudian memberi kemungkinan pada penekanan yang sedikit berbeda dibandingkan dengan teks aslinya.


Baca juga : Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner


2. Jenis-Jenis Parafrase

Ada beberapa jenis parafrase yang bisa digunakan saat membuat sebuah tulisan agar tidak mirip dengan teks aslinya. Berikut adalah beberapa jenisnya:


Perubahan Tata Bahasa

Dalam jenis parafrase ini adanya perubahan tata berbahasa pada teks, mulai dari kata kerja dan kata benda hingga kata sifat hingga kata keterangan diganti menggunakan kata-kata yang baru. Hanya bentuk kata yang diubah tanpa mengganti makna dari kata yang digunakan dalam kalimat.


Perubahan Struktur Kalimat

Jenis parafrase ini menunjukkan adanya perubahan pada struktur kalimat, misalnya dalam kalimat aktif menjadi kalimat pasif atau sebaliknya. Parafrase yang mengubah struktur kalimat dapat dilakukan guna memperlihatkan interpretasi dari seorang penulis terhadap konten aslinya.


Pengurangan Klausul

Jenis parafrase yang satu ini fokus pada pengurangan jumlah klausa dalam sebuah kalimat, cara yang digunakan adalah memasukkan frase ke dalam kalimat. Namun sekali lagi tidak mengurangi makna yang ada dalam kalimat.


Pergantian Sinonim

Parafrase jenis ini merupakan bentuk atau jenis parafrase yang paling sederhana, yakni dengan mengganti kata-kata ke dalam teks atau kalimat dengan menggunakan atau memakai kata-kata yang mirip atau sinonim dari kata tersebut.


Parafrase Bebas

Dalam hal ini parafrase yang tidak wajib menggunakan kata-kata asli suatu karya rujukan untuk membangun karya sastra lain. Meskipun dalam hal ini tetap mempertahankan inti dan makna karya sastra tersebut, maksud dari jenis parafrase ini adalah adanya kebebasan penulis dalam memilih kata yang diinginkan atau tidak diinginkan.


Parafrase Terikat

Parafrase terikat atau parafrase otomatis merupakan penulisan yang mewajibkan memakai kata-kata asli dalam karya sastra rujukan. Kemudian ditambahkan dengan kata yang lain guna membangun karya sastra baru dan dalam bentuk berbeda, meskipun intinya dan maknanya harus sama. 


3. Ciri-ciri Parafrase

Berikut adalah beberapa ciri-ciri yang umum terdapat dalam parafrase:

Perubahan Kata-Kata: Dalam parafrase, kata-kata dalam teks asli diganti dengan kata-kata yang memiliki sinonim atau memiliki arti yang serupa. Tujuannya adalah untuk menghindari pengulangan kata-kata yang identik dengan teks asli.

Contoh:

Teks Asli: "The car was traveling at a high speed."

Parafrase: "The vehicle was moving rapidly."


Perubahan Struktur Kalimat: Parafrase juga melibatkan perubahan dalam struktur kalimat. Kalimat dapat diubah dari bentuk aktif menjadi pasif, atau sebaliknya, dan struktur kalimat lainnya juga dapat diubah untuk memberikan variasi dalam cara penulisan.

Contoh:

Teks Asli: "John built the house."

Parafrase: "The house was constructed by John."


ChatGPT


Baca juga : Konsep Artificial Intelligence & Machine Learning


4. Parafrase Teks dengan Menggunakan ChatGPT

Untuk menggunakan ChatGPT dalam melakukan parafrase teks, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:


Menyiapkan Akses menuju ke ChatGPT

Pastikan Anda memiliki akses ke ChatGPT melalui API atau menggunakan antarmuka yang disediakan oleh OpenAI.


Menentukan Pertanyaan atau Permintaan:

Tentukan pertanyaan atau permintaan yang jelas kepada ChatGPT untuk melakukan parafrase teks. Misalnya, "Bisakah Anda membantu saya melakukan parafrase dari teks berikut: [Teks asli]?"

Contoh: Bisakah anda membantu saya melakukan parafrase dari teks berikut

ChatGPT


Mengirimkan Teks Asli:

Sertakan teks asli yang ingin Anda parafrasekan dalam pertanyaan atau permintaan kepada ChatGPT. Pastikan teks asli yang Anda berikan cukup jelas dan dapat dimengerti agar ChatGPT dapat menghasilkan parafrase yang tepat.

Berikut adalah contoh teks asli yang ingin saya parafrasekan


Uji Shapiro Wilks digunakan untuk mengidentifikasi apakah suatu peubah acak mengikuti distribusi normal. Uji ini sering diaplikasikan dalam analisis regresi untuk pemeriksaan asumsi normalitas. Uji Shapiro Wilks digunakan untuk mengidentifikasi apakah suatu peubah acak (random variable) berdistribusi normal atau tidak.


Menerima dan Menafsirkan Respons:

ChatGPT akan memberikan respons dalam bentuk teks yang merupakan upaya untuk parafrase dari teks asli. Terima respons tersebut dan periksa apakah hasilnya memenuhi ekspektasi Anda.


Memberikan Umpan Balik dan Meminta Perubahan:

Jika respons ChatGPT belum memuaskan atau memerlukan penyempurnaan, Anda dapat memberikan umpan balik yang jelas kepada ChatGPT dan meminta perubahan yang lebih sesuai. Misalnya, Anda dapat mengatakan, "Tolong coba untuk memberikan parafrase yang lebih berbeda atau mempertimbangkan aspek [spesifik] dalam teks."

ChatGPT


Mengulangi Langkah 4 dan 5:

Teruskan proses respons dan umpan balik dengan ChatGPT hingga Anda mendapatkan hasil parafrase yang sesuai dengan keinginan Anda.


Pastikan untuk memeriksa dan memvalidasi hasil parafrase yang dihasilkan oleh ChatGPT, karena tidak selalu sempurna. Jika perlu, Anda juga dapat menggunakan teknik parafrase lainnya atau mengkombinasikan beberapa hasil parafrase untuk mencapai hasil yang optimal.


Saat ini berbagai penggunaan teknologi AI dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan, salah satunya adalah fitur ChatGPT. Pengguna dapat mengajukan pertanyaan di situs tersebut lalu akan diberi jawaban yang diproses dengan AI.


DQLab merupakan suatu platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan berbagai bahasa pemrograman populer. Selain itu DQLab merupakan platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT.


DQLab juga menggunakan metode HERO, yaitu Hands-On, Experiental Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Untuk bisa merasakan pengalaman belajar yang praktis & aplikatif yuk langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan ikuti DQLab LiveClass Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner sekarang!


Penulis: Reyvan Maulid


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login