Gunakan ChatGPT untuk Buat Rumus Excel
Perkembangan teknologi membuat segala hal menjadi lebih mudah. ChatGPT adalah salah satu teknologi baru yang berupa model neural language yang dikembangkan oleh OpenAI. Teknologi ini dibangun di atas arsitektur GPT-3.5, dimana model ini memang sengaja didesain untuk menghasilkan teks yang dapat digunakan dalam berbagai konteks, termasuk membantu pengguna dalam membuat rumus-rumus Excel yang kompleks.
Dalam dunia bisnis dan produktivitas, penggunaan Microsoft Excel memang telah menjadi skill penting untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan, mulai dari penginputan data, pengolahan data hingga analisis statistik. Namun, menguasai Excel dan membuat rumus-rumus yang kompleks bukanlah hal yang mudah bagi banyak orang. Kita akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk bisa memahami setiap rumus-rumus yang ada.
Sehingga adanya teknologi seperti ChatGPT tentu saja akan sangat membantu. Dalam artikel ini akan dibahas bantuan apa saja yang bisa diberikan oleh ChatGPT untuk membuat rumus Excel. Yuk, simak pembahasannya!
1.Menyediakan Bantuan dalam Mengenal Fungsi Excel
Salah satu hal yang bisa dilakukan oleh ChatGPT adalah dapat memberikan penjelasan singkat tentang fungsi-fungsi Excel yang mungkin tidak diketahui oleh pengguna. Misalnya, jika pengguna ingin tahu cara menggunakan fungsi VLOOKUP dalam Excel, maka pengguna dapat bertanya kepada ChatGPT dan model akan memberikan penjelasan dan contoh penggunaan fungsi tersebut. Tidak hanya untuk VLOOKUP, namun cara ini juga berlaku untuk fungsi-fungsi lainnya.
Baca juga : Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner
2. Memberikan Saran dalam Merancang Rumus yang Kompleks
Beberapa rumus Excel terkadang akan membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang sintaks dan logika di baliknya. Dalam situasi seperti ini, pengguna dapat mengajukan pertanyaan kepada ChatGPT mengenai cara merancang rumus yang tepat untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Model ini dapat memberikan saran tentang fungsi yang harus digunakan, urutan operasi, dan cara memanipulasi data secara efisien.
3. Menjawab pertanyaan tentang rumus yang ada
Di beberapa keadaan, terkadang pengguna memiliki pertanyaan tentang rumus yang sudah ada dalam spreadsheet. Biasanya hal ini akan berkaitan dengan pengguna yang mungkin ingin memeriksa kesalahan atau mencari cara untuk memodifikasinya. Dalam kasus seperti itu, pengguna dapat mengajukan pertanyaan kepada ChatGPT tentang rumus yang ada, dan model akan mencoba memberikan solusi atau saran perbaikan. Dengan begitu, pengguna akan lebih mudah untuk memahami rumus yang akan digunakan.
4. Membantu dalam mengotomatisasi tugas rutin
ChatGPT dapat membantu pengguna dalam mengotomatisasi tugas rutin dengan menggunakan makro dan fungsi Excel. Dalam hal ini, pengguna dapat memberikan instruksi kepada model untuk membuat kode VBA (Visual Basic for Applications) yang berfungsi untuk mengotomatisasi tugas-tugas tertentu. Misalnya, pengguna dapat meminta ChatGPT untuk membuat kode yang menggabungkan beberapa file Excel atau menghasilkan laporan otomatis berdasarkan data yang diberikan.
Baca juga : Konsep Artificial Intelligence & Machine Learning
Dalam menjalankan ChatGPT, perlu diingat bahwa penggunaan teknologi semacam ini tidak sepenuhnya menggantikan keahlian manusia. Namun, dengan memanfaatkan ChatGPT, pengguna dapat meningkatkan produktivitas mereka dalam menggunakan Excel dan menyelesaikan tugas-tugas yang melibatkan rumus-rumus kompleks dengan lebih cepat dan efisien.
Untuk merasakan sensasi belajar Excel dengan ChatGPT, kamu mungkin bisa mencoba untuk membeli modul Excel di DQLab. DQLab merupakan platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan bahasa pemrograman populer, serta platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur Chat GPT. Selain itu DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula.
Yuk sign up di DQLab untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih menarik. Daftar sekarang dan kejar impianmu untuk menjadi Data Analyst!
Penulis : Gifa Delyani Nursyafitri