BEDUG MERIAH Diskon 95%
Belajar Data 6 BULAN Bersertifikat hanya Rp150K!

0 Hari 3 Jam 15 Menit 10 Detik

Intip Rahasia Tutorial Python Sederhana untuk Pemula

Belajar Data Science di Rumah 16-Maret-2022
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/6b972403c687e530b9facecf63c21ea4_x_Thumbnail800.jpg

Mau belajar bahasa pemrograman Python? Bisa! Sekarang belajar Python justru menjadi lebih mudah loh. Belajar Python dengan menggunakan tutorial Python pastinya membantu pemula dalam mempelajari bahasa pemrograman Python mulai dari dasar-dasarnya. Kita ketahui bersama kalau Python memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh bahasa pemrograman lainnya. 


Python punya struktur sintaks yang terbilang sederhana dan mudah karena bisa dipelajari siapa saja tidak kenal background ataupun memandang bahwa kalian masih belajar atau tidak. Apalagi Python tergolong dalam bahasa yang mudah dipelajari dan ramah bagi pemula. 


Python termasuk bahasa pemrograman yang mudah untuk dipelajari. Sampai saat ini bahasa pemrograman Python hampir dipakai di segala bidang seperti game, sistem berbasis web, dan bahkan dapat membuat mesin pencari sendiri. Jadi secara umum, bahasa pemrograman ini dipakai dalam pengembangan website, pengembangan software, matematika, dan system scripting. 


Cara yang bisa kalian lakukan kalau pengen belajar untuk mendalami bahasa pemrograman Python adalah praktik alias learning by doing. Salah satunya dengan membuat sintaks atau script coding sendiri. Dengan menggunakan langkah ini, pemula akan lebih cepat menangkap dan menguasai bahasa pemrograman lebih lanjut. 


Kali ini DQLab akan bagikan khusus untuk kamu! Pada artikel DQLab kali ini, kita akan membahas tentang tutorial Python sederhana bagi pemula data. Pastinya sahabat data DQLab penasaran apa saja bahasa-bahasanya. Pastikan simak baik-baik dan keep scrolling on this article guys!


1. Menampilkan Hello World

Siapa yang tidak kenal dengan Hello World? Frasa awalan ini selalu ada dan mulai populer di kalangan pemula data yang mempelajari bahasa pemrograman. œHello, World! adalah sebuah program komputer yang menampilkan pesan serupa ke layar komputer saat seorang programmer mengetes hasil dari suatu bahasa pemrograman. Hampir seluruh bahasa pemrograman menggunakan pesan ini sebagai kata pembuka atau perkenalan ketika baru menggunakan bahasa pemrograman yang digunakan.


Program ini awalnya ditulis oleh Brian Kernighan saat dirinya menulis dokumentasi bahasa pemrograman BCPL (Basic Combined Programming Language) sekaligus memberikan contoh dari program ini. Setelah bahasa pemrograman C dirilis, BCPL kemudian dikenal dengan bahasa pemrograman B. Hello World adalah salah satu contoh program yang dibuat dalam Python. Disini kita menggunakan fungsi print untuk menampilkan output program berupa teks, angka atau karakter lain. Berikut adalah sebuah contoh sintaks untuk membuat program Hello World.

python

Setelah melakukan pengetikan sintaks seperti yang ada di atas, maka akan menghasilkan output sebagai berikut:

python

Maka akan muncul hasil output dengan tulisan Hello World

python


Baca juga: Tutorial Bangun Portofolio Data Menawan dengan Python Streamlit


2. Mengubah Satuan Celcius Menjadi Fahrenheit

Apakah kamu masih ingat bagaimana caranya melakukan konversi dari satuan suhu? Contoh kasus ketika kalian ingin melakukan perubahan suhu antara satuan Celcius dengan Fahrenheit. Termometer dalam satuan Celcius memiliki 100 skala. Sedangkan perbedaan yang mencolok dari penggunaan skala F atau Fahrenheit memiliki 180 skala. Sudah paham ya bedanya dimana sampai sini? Konversi suhu Celcius ke Fahrenheit pun didasarkan pada perbandingan skala suhu Fahrenheit atas suhu Celsius. Maka perbandingan antara jumlah skala Fahrenheit serta jumlah skala Celcius ialah 180/100 = 9/5.


Dikarenakan skala suhu Fahrenheit tak dimulai dari 0 derajat, akan tetapi dari 32 derajat, maka kesebandingan suhu Fahrenheit atas suhu Celcius selalu lebih tinggi sebanyak 32 derajat. Hal ini berarti suhu Fahrenheit hanya bisa dibandingkan dengan suhu Celcius usai dikurangi dengan angka 32. Nah, kabar baiknya ternyata pada Python kita bisa melakukan konversi perubahan suhu dari satuan Celcius menjadi Fahrenheit. Berikut adalah contoh penggunaan sintaksnya:

python

Pada contoh di atas, kita akan melakukan permisalan untuk merubah dari satuan celcius ke fahrenheit. Disini kita melakukan konversi dari 50 derajat celcius kira-kira berapakah suhunya jika diubah ke dalam Fahrenheit. Berikut adalah hasil dari output sintaks berikut:

python

Hasil berikut menunjukkan bahwa jika 50 derajat celcius maka setara dengan 122 derajat Fahrenheit

python



3. Menghitung Volume Kubus

Lanjut kita aplikasikan tutorial Python dengan cara yang lebih matematis lainnya. Kita akan melakukan permisalan dengan melakukan perhitungan rumus matematika. Kali ini kita lakukan dengan menggunakan salah satu rumus bangun ruang yaitu Kubus. Kita tahu sendiri bahwa kubus diselesaikan dengan menghitung volume kubus itu sendiri. Selain itu kita selesaikan dengan melakukan perkalian panjang, lebar dan tinggi kubus. Adapun asumsinya panjang sisi-sisi dan rusuk dari kubus adalah sama.


Kalau kalian mungkin saat pelajaran matematika pasti masih ingat jika rumus dari volume kubus adalah sisi x sisi x sisi. Dengan unsur pembentuknya ya sisi itu sendiri. Rumus volume kubus berisi perkalian antar sisi-sisinya sebanyak tiga kali atau bisa juga disebut dengan s pangkat tiga. Kabar bagusnya, kamu tidak perlu repot lagi untuk menghitung kubus secara manual. Sekarang kalian bisa menghitung langsung hanya dengan menggunakan Python aja loh sob. Mau tahu gimana caranya? Langsung aja kalian bisa pakai script yang telah disediakan

python

Pada contoh script diatas kita tahu bahwa rumus dari volume kubus adalah sisi x sisi x sisi. Contoh berikut kita gunakan adalah dengan sisi kubus 4 cm. Dari hasil tersebut kira-kira berapakah hasil volume kubus jika sisinya adalah 4 cm. Ini dia jawabannya.

python

Volume kubus jika sisi-sisinya adalah 4 maka hasilnya adalah 64 cm3.

python



4. Mengurutkan Kata Sesuai Abjad

Kalau diatas tadi praktek tutorial Pythonnya lebih ke aplikasi matematis, nah kali ini kita lebih fokus untuk melakukan praktek tutorial Python dengan menggunakan urutan kata. Siapa bilang Python tidak dapat digunakan untuk mengurutkan kata? Tentunya bisa dong. Jika kalian penasaran bagaimana caranya kalian bisa ikutin aja script atau sintaks kode dibawah

python

Kalian bisa mengurutkan kata dan menampilkannya sesuai abjad dengan program Python. Caranya, gunakan fungsi split untuk memecah kalimat menjadi kata-kata. Kemudian pakai fungsi sort untuk mengurutkan kata-kata tadi sesuai abjad.Lalu, tambahkan perulangan for untuk menampilkan daftar kata yang telah diurutkan dengan fungsi sort. Berikut adalah hasil outputnya

python

python


Baca juga: Belajar Python: Mengenal Array pada Bahasa Pemrograman Python


5. Implementasikan Sekarang Yuk Tutorial Pythonya di DQLab!

Yuk perdalam kompetensi Python kamu dengan mengikuti tips tutorial yang terlah DQLab berikan. Kamu bisa langsung belajar dari sekarang karena dataset yang telah disediakan sudah sudah terintegrasi dengan live code editor. 


Jika kamu penasaran dengan data science dan ingin belajar data science secara langsung, caranya mudah banget. Kamu bisa loh untuk coba bikin akun gratisnya kesini di DQLab.id dan lakukan signup untuk dapatkan info-info terbaru serta belajar data science. 


Nikmari free module Introduction to Data Science with R dan Introduction to Data Science with Python untuk menguji kemampuan data science kamu gratis! Jika ingin berlangganan kalian bisa mendapatkan benefit yang beragam salah satunya mencoba modul platinum dan career track.


Tunggu apa lagi? Signup sekarang yuk di DQLab.id!


Penulis: Reyvan Maulid


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login